Artrevoir. \\ Follow // Dashboard \\

Sunday, January 5, 2014

Mockingjay - Suzanne Collins



Judul : Mockingjay
Seri : The Hunger Games #3
Penulis : Suzanne Collins
Penerjemah : Hetih Rusli
Penerbitan : Gramedia Pustaka Utama, Januari 2012
Tebal : 432 hlm
ISBN : 9789792278439
Harga : Rp 61.200 (021113)

301213 until 010114

The Hunger Games #1The Hunger Games #2




Katniss Everdeen selamat dari Hunger Games, dua kali. Tapi Katniss belum sepenuhnya aman dari ancaman Capitol meskipun sekarang ia dalam lindungan Distrik 13. 

Pemberontakan makin merajalela di distrik-distrik untuk menjatuhkan Capitol. Kini tak ada seorang pun yang dicintai Katniss aman karena Presiden Snow ingin menumpas revolusi dengan menghancurkan Mockingjay... bagaimanapun caranya.


Tapi baru pada saat aku berdiri di atas meja, melambaikan tangan perpisahan pada orang-orang yang menyebut namaku, aku baru bisa menjelaskan perasaan ini. Kekuatan. Aku memiliki kekuatan yang sebelumnya tak pernah kusadari. Snow mengetahuinya, saat aku mengeluarkan buah-buah berry itu. Plutarch mengetahuinya ketika dia menyelamatkanku dari arena. - hlm 104.

Kembali lagi dengan seri The Hunger Games yang gak pernah kenyang membuat kita terpukau. :) Setelah Hunger Games ke-74 dan Third Quarter Quell, apakah kau mengharapkan Katniss untuk masuk lagi ke Hunger Games ke-76? Sejujurnya sih, mau. Hahaha, tapi kasian Katniss juga. :p Tapii, Katniss masuk ke arena pertarungan yang nyata di hadapannya, bukan lagi palsu buatan Capitol brengsek hahaha. 

Oke, di Catching Fire, inget kan kalo Gale bilang 'gak ada lagi distrik 12'? Yaps, Distrik 12 sepenuhnya di bom oleh Capitol segera setelah Katniss meledakkan arena pertarungan. Ternyata, Plutarch (ketua Juri Pertarungan Hunger Games) itu mata-mata untuk Distrik 13. Yoii, Distrik 13 masih hidup, oi! Jadi, Plutarch segera ngambil Katniss, Finnick Odair (Distrik 4), Beete (Distrik 3) yaitu para peserta yang masih hidup kala itu, untuk dibawa ke perlindungan bawah tanah di Distrik 13. 

Distrik 12. Gimana kabarnya tanah kelahiran Katniss itu? Well, musnah sudah. Bahkan gak ada lagi Madge, anak walikota yang sahabat ceweknya Katniss, terus semua orang yang dikenalnya. Hanya beberapa orang yang berhasil selamat termasuk keluarganya. Bahkan keluarga Peeta pun gak selamat. Hanya sedikit anak dari kota yang berhasil. Kebanyakan anak dari Seam. 

Katniss sekarang tinggal di Distrik 13, bersama Gale, keluarganya, Haymitch, Plutarch, dan mempunyai presiden baru, Alma Coin. Di sini, mereka meminta Katniss menjadi Mockingjay mereka, membuat propo untuk menyemangati para pemberontak. Karena dibutuhkan semangat untuk membuat para distrik bersatu. Karena Katniss emang dari sononya gak bisa berpura-pura untuk meneriakan kata-kata pembangkit semangat tanpa semangat dari dirinya sebagai Mockingjay, jadi dia diturunkan ke lapangan, ke Distrik 8 tepatnya, saat banyak dari rakyat mereka itu terkena serangan bom, jadi berada di rumah sakit. Ketika Katniss sedang menghibur mereka para pemberontak dan rakyat yang tersiksa, Katniss mendengar adanya serangan bom lagi. Dia diperintahkan oleh Haymitch (dari udara) untuk segera berlindung dan jangan sampai terekspos. Tapi Katniss dan Gale langsung bergerak mehantam pesawat-pesawat itu dengan busur yang berapi, berlistrik. Karena kebanyakan, mereka tidak sanggup menghentikan bom mengenai rumah sakit dan menewaskan ratusan orang yang sekarat. 

"Presiden Snow bilang dia mengirimi kita pesan? Kalau begitu, aku juga punya pesan untuknya. Kau bisa menyiksa kami, mengebom kami, dan membumihanguskan distrik-distrik kami, tapi kau lihat itu?" Salah satu kamera mengikuti arah yang kutunjuk, pesawat-pesawat yang terbakar di atas atap gedung di seberang kami. Lambang Capitol di sayap pesawat tampak jelas di antara kobaran api. "Api sudah tersulut!" Aku berteriak sekarang, bertekad agar Snow tidak kehilangan satu pun kata-kataku. "Dan jika kami terbakar, kau terbakar bersama kami!" - hlm 113.

Tapi, Katniss sebenarnya ogah juga loh jadi Mockingjay. Tugas Mockingjay untuk menggabungkan para pemberontak dari distrik-distrik lain. Dan Katniss gak mau pada awalnya, tapi ia terpikir untuk meminta imbalan untuk itu. Peeta, Johanna, Annie Cresta, Enobaria, itu dibawa ke Capitol untuk dijadikan tahanan, bukan dibunuh, justru untuk membuat Katniss hancur. Peeta, dipaksa untuk mengusulkan gencatan senjata, damai de el el. Katniss akhirnya mau menjadi Mockingjay dengan syarat yang banyak sekali (hahaha): diizinkan memelihara kucingnya, dapat berburu bersama Gale (karena dia pengap terus terusan dibawah tanah), Gale dijadikan teman pemberontak, Peeta (karena kata-katanya itu menyulut amarah pemberontak) dia diampuni kesalahan ngomong gencatan senjata dan segala pro-nya terhadap Capitol--juga Johanna, Annie, Enobaria, dan yang terakhir Katniss sendirilah yang membunuh Snow

Katniss rempong juga ya? Hahaha. Well, ada beberapa bagian yang aku suka di pemberontak ini. Si Beete, itu ahlinya teknologi. Jadi, setiap propo atau iklan berisi Katniss sebagai Mockingjay, akan dimasukkan ke setiap siaran live Capitol. Jadi setiap ada siaran Capitol muncul, di terobos pertahanannya, dan disisipkan sedikit-sedikit iklan tersebut. Keren eh? :D Sehingga semua orang nonton propo pemberontak termasuk si putih-jenggot Snow!

Akhirnya, tim pemberontak berusaha menyelamatkan Peeta. Karena akhir-akhir ini dia makin terlihat tersiksa di televisi. Tapi o-oh, ketika dia berhasil diselamatkan (bahkan dengan mudah), Peeta berusaha membunuh Katniss dengan mencekik gadis itu! 

Apakah Mockingjay akan hancur? Ketika seseorang yang amat dicintainya melupakannya begitu saja dan menganggapnya adalah musuh? Menganggapnya seseorang yang bertanggung jawab atas kematian keluarga Peeta? Ada apa sih sama Peeta-___-. 

"Presiden Snow pernah mengaku padaku bahwa Capitol itu rapuh. Pada saat itu, aku tak tahu apa maksudnya. Sulit bagiku untuk melihat dengan jelas karena aku sangat takut. Sekarang aku tidak takut lagi. Capitol rapuh karena menggantungkan segalanya pada distrik-distrik. Makanan, energi, bahkan para Penjaga Perdamaian yang mengawasi kita. Jika kita menyatakan kemerdekaan kita, Capitol akan hancur. Presiden Snow, berkat dirimu, secara resmi aku menyatakan diri merdeka hari ini." - hlm 187.

Dan lagi, sanggupkah Katniss menggabungkan kekuatan-kekuatan distrik-distrik itu? Karena jika distrik bersatu, tamatlah Capitol! Tapi susah untuk menggabungkan, apalagi Distrik 2 yang masih bertahan di Capitol. Mereka harus merelakan beberapa nyawa warga Distrik 2 untuk mendapatkan distrik itu ke tangan pemberontak. Selalu susah untuk berperang terhadap saudara sendiri
"Para pemberontak bukanlah musuh kalian! Kita semua punya satu musuh yang sama, dan musuh kita adalah Capitol! Ini kesempatan kita untuk mengakhiri kekuasaan mereka, tapi kita membutuhkan setiap orang di semua distrik untuk melakukannya!" - hlm 237.

Dan ketika... seseorang yang amat-dicintainya, seseorang yang amat dekat dengannya, meninggal? Sanggupkah Mockingjay bertahan?

We will see. Mockingjay, tidak semua orang bisa dipercaya. Kadang setiap orang memiliki sisi buruk dan baiknya. Dan setiap kejadian ada hikmah dan akibatnya, long live our Mockingjay, Katniss Everdeen! :'D 

"Mati atau hidup, Katniss Everdeen akan menjadi wajah bagi pemberontakan ini. Jika tekadmu goyah, pikirkan sang Mockingjay, dan di dalam dirinya kau akan menemukan kekuatan yang kaubutuhkan untuk menyingkirkan Panem dari para penjajahnya." - hlm 319.


Aku berpikir apakah kali ini Suzanne Collins lagi-lagi bakalan memasukkan Katniss ke arena? Sebagian dari diriku mau, ayo Katniss lagi ke arena! Sebagian lagi berpikir, kalo Katniss dimasukkin ke arena, kayaknya Collins gak punya ide lain ya? Hehehe. Tapi aku jujur aja ya, kalo di Catching Fire itu Katniss enggak meledakkan arena (dan karena aku udah nonton filmnya dulu, itu wajah Snow pas kaget dan jengkel seru banget!), aku jelas bakal ngasih bintang 4 aja. Di The Hunger Games, itu Katniss berusaha amat sangat buat bertahan hidup, pusing nyari air, oh itu namanya buah [x], oh tanaman [x] bisa dijadiin obat, ato apalah yang bagus. Tapi di Catching Fire--jujurlah? Tapi karena twisted ending itu aku langsung suka. 

Sekarang balik lagi ke Mockingjay. Well, karena great expectations aku terhadap buku ini, agak sedikit mengecewakan. Sedikit, oke sedikit! Aku agak sebel sama Katniss di bagian dia pas kesakitan, atau nge galau, atau apalah itu. Kalo udah mulai dia nyerocos gak penting, kadang aku saking jengkelnya nutup aja bukunya. Terus berusaha lagi baca pelan-pelan. Cuman itu kok bagian keselnya. Makanya aku pengen point-of-view BUKAN si Katniss, tapi si Gale kek, siapa kek. Karena itu menjengkelkan ngeliat Katniss emosi banget. 

Selebihnya, buku ini AWESOME banget yah, dicatat. Dannn, seperti semua buku Collins, aku kaget banget di bagian akhir. Bener-bener ending yang waw! ;) Twisted? Iyalah! Penasaran yaa? Hehehe. Dan seperti hampir semua buku, aku suka di bagian pertengahan-akhir, atau di bagian penyelesaian masalahnya, gitulah. Dan Collins bener nyebelin deh! Aku ampe sedih banget pas si (krikkrikrik no spoiler!) itu meninggal! Banyak karakter-karakter yang aku suka disini tuh mati, kayak si Cinna. Dia di Catching Fire ditangkap kan? Kata Plutarch, kemungkinan besar dia udah mati. Huhuhu, padahal Cinna salah satu tokoh favorit ku loh. :""""(

Yang paling-paling-palings sedih emang si Peeta. Yaaaaaaaaaaaaaampun. Sempet-sempetnya Collins memasukkan adegan lupa-ingatan a.k.a amnesia ituu! Kayak di sinetron aja deh. Tapi lebih cool hehehe. Terus, bisa dibilang, aku agak kurang mendapatkan karakter Gale di Mockingjay. Well, jujur aja, para fans Gale, dia serasa lewat gitu aja. Kayak para pemeran biasa, walaupun emang ada beberapa adegan yang keren banget pas Katniss bareng Gale, tapi selebihnya, no more. :| Kangen Galee!! {} \hugs Gale/ *maunya* 

Oya liat nih kata-katanya Plutarch pas ditanya Katniss apa yang dilakukan kita saat merdeka :

"Kita akan membentuk republik di mana orang-orang dari setiap distrik dan Capitol bisa memilih wakil mereka untuk menyuarakan aspirasi dalam pusat pemerintahan. Jangan curiga dulu; cara ini dulu pernah berhasil." - hlm 96. 
Nah! Karena aku belum lahir pas para pahlawan Indonesia berusaha untuk merebut kemerdekaan, aku bener-bener merasakan bagaimana jadinya kita saat itu melalui buku ini. Lihat kan? Kita harus bersyukur karena udah merdeka, udah bebas. Tapi para distrik di Panem belum bebas! Kita harus bahagia karena pemerintahan kita gak ada yang ngadain Hunger Games, gak ada yang ngadain apapun menyakiti kita. :) *hormat grakk!* Hormatilah para pahlawanmu, guys!  

Karena Mockingjay dijadiin 2 part, yaitu Mockingjay part 1 yang rilis November 2014 nanti, dan Mockingjay part 2 yang rilis November 2015 (masih lama, bro!) jadi aku berani baca Mockingjay sebelum nonton filmnya. :) Semoga pas aku nonton di bioskop nanti, udah lupa ceritanya, dan gak berminat untuk baca ulang. Jadinya aku sama-sama enjoy film plus bukunya. Alesan lainnya aku baca dulu baru nonton, itu karena jelas--aku penasaran! Well, aku gak tau di bagian mana Mockingjay bakalan di cut, tapi perasaanku mengatakan kalo ini di cut pas bagian Peeta mau nyekik si Katniss deh. Hehehe. Cekidot nanti aja deh ya.

Bahwa yang kubutuhkan untuk bertahan hidup bukanlah api Gale, yang dikobarkan oleh kemarahan dan kebencian. Aku sendiri punya banyak api. Yang kubutuhkan adalah bunga dandelion pada musim semi. Warna kuning cerah yang berarti kelahiran kembali, bukannya kehancuran. Janji bahwa hidup bisa berlanjut, tak peduli seburuk apa pun kami kehilangan. Bahwa hidup bisa menjadi baik lagi. Dan hanya Peeta yang bisa memberiku semua itu. Lalu setelahnya, ketika Peeta berbisik, 'Kau mecintaiku. Nyata atau tidak nyata?' Kujawab dia, 'Nyata.'" - hlm 419. 

Untuk karakter favoritnya, hehehe, tentu aja si cantik Johanna Mason! :D :D Dia berasal dari Distrik 4, tanpa keluarga, teman (emang judes sih orangnya), dan pecandu morfin. Kalo dia dibunuh, menurut dia, dia juga gak bakal ada yang peduli. Jadinya, Capitol gak bisa menyiksa dia seperti Capitol menyiksa Katniss. Two thumbs up buat Johanna~ aku suka cara dia yang tegar menghadapi masalah, bisa membangkitkan semangat Katniss yang udah koyo gitu. Dan pokoknya aku suka karakter Johanna Mason. Titik! :) 

"Kau bisa melakukannya. Kita berdua bisa. Ingat, kita ini kan pemenang? Kita adalah orang-orang yang selamat dari apa pun yang mereka lemparkan pada kita." - Johanna Mason, hlm 258.
Mockingjay.
Young-adult, sci-fi, fantasy, romance, war!



"Kita adalah makhluk plin-plan dan bodoh, dengan ingatan yang payah dan diberkahi kemampuan menghancurkan diri sendiri. Walaupun tak ada yang bisa menerka masa depan." - hlm 409.

No comments:

Post a Comment

Artrevoir is waiting for your good comments! Please respect other and be polite. Thank you for comment. Cheerio! :)

LinkWithin