Artrevoir. \\ Follow // Dashboard \\

Tuesday, November 26, 2013

Outsider #2 - Guiyeoni


maaf ngeblur
source: here.


Judul : Outsider 2
Seri : Outsider #2
Penulis : Guiyeoni
Penerjemah : Dwita Rizki
Penerbitan : Bentang Belia, Juli 2013
Asli : Korea
Tebal : 318 hlm
ISBN : 9786027975101
Harga : Rp 54.000 

151113 until 221113


Tiap petunjuk menimbulkan tanda tanya baru ....

Di rumah sebesar monster itu, banyak kejadian aneh menimpaku -_-". Mulai dari alasan Kakek mengadopsiku, gaun berlubang yang dibuang, hingga lagu ciptaanku yang dinyanyikan Eun Chan pada tengah malam. Siapa sebenarnya orang-orang di rumah ini?

Meski begitu, aku cukup senang di sini karena ada Ha Ru yang cool dan misterius ^^. Aku sering menghabiskan waktu dengannya. Tapi, Ha Ru seketika berubah! T^T Ini gara-gara kami bertemu dengan seorang neenk yang mengiraku Park Yoon Yeong. Sahabatku itu memang mirip denganku, sih .... 

Huft, misteri lagiii! Apa ini ada hubungannya? Pertanyaan demi pertanyaan menyerang kepalaku! *_* 


"Pekerjaan ini sangat menyebalkan. Aku tidak mau lagi. ToT Sial. Kita, kan, sama-sama manusia, memangnya pantas berbuat begitu? Anak-anak yang kaya hanyalah karena orangtua mereka! Padahal, mereka bukan kaya karena usaha sendiri, tapi bertingkah sok hebat dan merendahkan orang lain!" - hlm 124.

Bagi yang belum baca Outsider #1, tolong dibaca dulu yaaa, kalo gak ntar gak ngerti ceritanya-_-. Sedikit penjelasan aja, Han Seol hidup sendirian selama ini. Lalu ia diadopsi oleh Kakek dengan dua anaknya. Kang Ha Ru dan Kang Eun Chan, mereka awalnya tidak menerima keberadaan "gelandangan" Seol. Tapi, makin sering Seol berada di situ, ia semakin penasaran. Mengapa Kakek mengadopsi seorang anak cewek berumur 19 tahun? Tapi, ia juga mulai dekat dengan kedua saudara tirinya itu. 

Kedekatan itu membuat ia suka dengan Ha Ru. Tapi di satu sisi, ia juga disukai oleh Eun Chan, adik Ha Ru. Sudah berapa kali Seol melukai Eun Chan demi Ha Ru, tapi Eun Chan selalu di sampingnya, tidak tampak tersakiti. Dan pada suatu hari, Seol di tarik-tarik dan dimasukkan secara paksa ke dalam mobil. Ha Ru yang saat itu sedang bersamanya, berusaha menghentikan mobil itu. Tidak disangka, ia malah tertabrak mobil tersebut. 

Akhirnya ia bertemu dengan Ibu mereka, Seol biasa memanggilnya Nenek Sihir. Ibu mereka tidak menerima Seol, makanya ia langsung mengusir Seol dari rumah sakit itu. Beberapa hari kemudian, Ha Ru mengajak Han Seol untuk kabur dari rumah! Seol segera mempersiapkan segala keperluannya. Tapi lucunya, ia lupa membawa kartu kredit Ha Ru, malah membawa kartu belanjaan. Sehingga di luar kota, tanpa uang, mereka berdua terpaksa meminjam uang kepada teman Ha Ru. 

Disitulah terkuak kebenaran. Ketika Seol menyadari potongan puzzle yang hilang dari cerita ini. Ia mengerti mengapa Ha Ru sering kali meminta Seol menguncir rambutnya, mengapa ia dipaksa makan makanan laut yang bukan kegemarannya, dan gaun berlubang itu. Tapi ketika kebenaran itu terungkapkan, justru ia-lah yang merasa sakit. Sakit sekali hingga ia nekat memotong rambutnya. Sakit sekali hingga ia ingin segera meninggalkan rumah monster itu.

Semuanya terkuak sedikit demi sedikit. Rahasia tetap akan teruak meskipun tidak ingin kuketahui, meskipun tidak ingin kucari tahu. Saat itu bayangan besar di rumah monster yang seakan menelan kami bertiga ... akan muncul sebagai kenyataan kejam secara perlahan. - hlm 136. 

Ia kabur ke rumah Nana Eonni, teman baiknya. Tapi bisakah ia hidup tanpa dibayang-bayangi Kang bersaudara? 

Yang paling penting, bisakah ia melupakan Kang Ha Ru? 
Hanya di Outsider 2 kita mengerti apa artinya dicintai dan mencintai, bagaimana memaafkan dan rasanya dilukai. 

"Berharap kamu akan membawaku saat aku terlelap, seakan semuanya hanyalah kebohongan." - hlm 174. 


Aku cukup puas dengan cerita ini dan membuatku ingin cepet-cepet ngelahap Outsider 3 wkwkwk. Setelah puas penasaran sama buku ke 1-nya, aku cukup senang karena banyak pertanyaan yang terjawab di buku ini. Aku emang orang yang penasaran bangett. Untuk bagian awal-awalnya, aku cukup kecewa karena topiknya berputer-puter disitu-situ aja. Bagian pertengahan dan akhir, wah itu seru banget, gausah ditanya.

Well, aku emang agak lama ngeberesin nih buku (apalagi buku pinjeman harus segera dibaca dan di review! hehehe!), soalnya saking banyaknya tugas-tugas menumpuk. -__-. Tapi setelah ngebut kemaren, akhirnya beres juga. 

Aku awalnya agak risih sama pembawaan Guiyeoni yang kebanyakan dialog, dan sedikit narasi. Tapi lama-lama biasa, malah jadi aneh kalo kebanyakan narasi hehehe. Tapi yang paling ngganjel itu kalo ada banyak orang, dan gak dijelasin siapa yang lagi dialog. Itu yang jadi agak bingung. Musti baca berulang kali buat ngerti. 

Tokoh favoritku disini adalaaaaahh eng ing eng Kang Eun Chan! Masih teteup! Hehehe. Gatau ya, suka aja sama sikap sabar dia, sikap yang memaafkan kesalahan orang lain. Tidak bales menyakiti ketika disakiti, memberikan kesempatan lagi buat orang yang melukainya. Tapi rada cengeng wkwkw. 

"Walaupun kamu kembali, aku nggak akan tersenyum seperti dulu. Setelah lagu ini berakhir, aku nggak akan memelukmu lagi." - Kang Eun Chan ke Han Seol, hlm 161.

Amanatnya masih samaa, keep fighting! Ditambah, kau tau bahwa balas dendam tidak akan pernah membuatmu senang atau apa. Hanya akan memperburuk keadaan. Kau tau apa itu balas dendam yang sesungguhnya? 

"Melupakan dengan bersih tanpa ada sisa setitik pun. Melupakan total hal yang pernah dicintai. Nggak berkedip sedikit pun walaupun orang itu mati!" - hlm 299. 

Outsider #2.
Young, Korea, romance, family, mystery, outsider!

Menjadi outsider adalah hal yang sudah digariskan untukku sejak terlahir ke dunia. - hlm 260. 



Kita yang sekarang dan dulu menyanyikan cinta. Jangan lupakan selamanya dan ingatlah. Ingatlah air mata Sang Penyendiri. Nyanyikanlah cinta Sang Penyendiri. Saksikanlah pembalasan dendam Sang Penyendiri .... - hlm 260-261

No comments:

Post a Comment

Artrevoir is waiting for your good comments! Please respect other and be polite. Thank you for comment. Cheerio! :)

LinkWithin